Jumat, 19 Maret 2010

Di hatimu ada lemak


Fungsi dan Peranan Hati

Fungsi dan peranan hati bagi tubuh ini memang penting sekali. Hati atau liver merupakan organ paling besar dan paling berat yang ada di dalam tubuh. Beratnya sekitar 3 pound atau 1,3 kg. Letaknya berada di bagian perut atas sebelah kanan dan di bawah tulang rusuk.

Organ hati yang cukup besar ini setara dengan fungsinya yang cukup berat. Setidaknya lebih dari ratusan pekerjaan dilakukan oleh liver. Hati menjadi tempat menyaring segala sesuatu yang dikonsumsi maupun dihirup manusia, termasuk yang diserap dari permukaan kulit.

Liver bertindak sebagai mesin tubuh, dapur, penyaring, pengolah makanan, pembuangan sampah, dan pelindung.Ia menghasilkan protein yang membantu daya tahan tubuh. Masalahnya, hati merupakan teman yang pendiam. Manakala ada sesuatu yang salah, ia tidak mengeluh hingga terjadi kerusakan lebih jauh. Salah satu kelainan pada hati ini adalah fatty liver atau perlemakan hati

Apakah Perlemakan Hati atau Fatty Liver itu??

Perlemakan hati atau fatty liver adalah adanya kelebihan lemak dalam hati utamanya jenis trigliserida , yang melebihi 5% berat hati. Keadaan ini bisa terjadi pada peminum alcohol atau bukan pada peminum alkohol yang disebut Non alcoholic fatty liver Disease (NAFLD).

Penyebab pada keadaan non alcoholic ini bisa mencakup banyak hal. Seperti obesitas (kegemukan), penyakit kencing manis ( DM tipe II), obat-obatan, kekurangan gizi dan diet rendah protein, dislipidemia (kelebihan lemak tubuh) , dan faktor lain yang berkaitan dengan infeksi bakteri/ virus.

Kenapa hal itu bisa terjadi? Secara teoritis ada sel-sel lemak yang infiltrasi atau masuk ke dalam hati.Ini diduga adanya peningkatan pengiriman lemak atau asam lemak dari makanan ke hati , serta adanya gangguan pengeluaran jenis lemak trigliserida keluar dari sel hati. Dampaknya, sel-sel lemak tentu saja menetap di hati.

Gejala Fatty Liver

Sebagian besar dari pasien fatty liver kadang tanpa gejala dan mengeluh adanya penyakit. Terkadang diperlukan kejujuran pasien, misal tentang riwayat konsumsi alkohol dan obat yang mungkin bisa menimbulkan gejala perlemakan hati.

Gejala klinis yang dikeluhkan penderita tersering perutnya terasa penuh. Perut terasa penuh ini disebabkan lemak kebanyakan menumpuk di hati bagian atas. Sehingga, perut daerah ulu hati kadang-kadang terasa keras. Keluhan lain adalah mudah capek dan lemah.

Pada saat diperiksa dokter banyak yang tidak ditemukan adanya kelainan. Pembesaran hati mungkin ditemukan pada sebagian kecil pasien.

Terkadang penyakit ini diketahui saat selesai MCU (medical check up) ditemukan Hasil laboratorium menunjukkan SGOT dan SGPT-nya menunjukkan peningkatan, tapi secara laboratorium tidak ditemukan penanda virus hepatitis, kemungkinan besar itu fatty liver.

SGOT/ SGPT adalah produk hati berupa enzim.Kerusakan pada hati yang disebabkan oleh suatu penyakit dapat memungkinkan produk tersebut masuk ke aliran darah dalam tingkat yang lebih tinggi. Jadi, tes yang mengukur tingkat produk ini, yang disebut sebagai tes fungsi hati (liver function test/LFT), dapat menujukkan tingkat kerusakan pada hati .

Apabila diperlukan pemeriksaan penunjang lainnya bisa dipertimbangkan USG abdomen (perut) atau MRI. MRI lebih menjanjikan tetapi lebih mahal. Sedang USG biaya relative lebih murah, tetapi hasilnya tergantung ketelitian, alat dan pengalaman operator. Sedang test diagnosis terbaik (gold standard ) adalah dengan dilakukan biopsy hati.

Solusi Mengatasi Fatty Liver atau Perlemakan Hati

Langkah –langkah apa yang perlu kita lakukan untuk menghindari fatty liver? Beberapa hal bisa dilakukan seperti:

1. Penurunan berat badan.

Perbaikan fungsi hati akan terjadi lebih baik setelah beratnya diturunkan. Penurunan berat badan yang disarankan adalah 500 gram / minggu pada anak- anak dan 1600 gram / minggu pada dewasa.

2. Kontrol gula darah

Pada penderita kencing manis maka optimalisasi dan kontrol gula darah mutlak dilakukan sehingga bisa mengurangai faktor resiko.

3. Kontrol lemak darah

4. Olah raga.

Berbeda dengan penyakit hepatitis yang membutuhkan istirahat total (bed rest total), maka perlemakan hati justru membutuhkan banyak aktivitas fisik/ olah raga yang bisa menurunkan kelainan fungsi hati.

5. Obat- obatan. Banyak obat yang beredar membantu memperbaiki gambaran fungsi hati. Tetapi semuanya perlu dikonsulkan ke dokter terlebih dahulu.

6. pola hidup seimbang seperti seperti yang berkaitan dengan pola makan, masalah konsumsi alkohol, bagi yang sedang berdiet jangan sampai kekurangan gizi .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar